Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Rabu (11/12) mengatakan ia “sangat bangga” bahwa inisiatif penelitian kesehatan perempuan yang ia luncurkan tahun lalu atas desakan istrinya telah menginvestasikan hampir US$1 miliar karena populasi perempuan yang sehat meningkatkan kemakmuran AS.
“Itu faktanya,” katanya dalam sambutan penutup pada Konferensi Gedung Putih pertama tentang Penelitian Kesehatan Perempuan. “Kita belum menyampaikannya kepada tim lain,” kata Biden, merujuk pada Presiden terpilih Donald Trump dan pemerintahannya yang akan datang.
Tiga calon konservatif Trump untuk Mahkamah Agung dari masa jabatan pertamanya sebagai presiden memilih untuk membatalkan hak konstitusional perempuan melakukan aborsi. Partai Demokrat berkampanye tentang hak reproduksi dan isu kesehatan perempuan dalam pemilihan tahun ini.
Karoline Leavitt, juru bicara tim transisi Trump, mengatakan presiden terpilih akan menepati janjinya untuk meningkatkan kesehatan di AS.
“Presiden Trump berkampanye untuk membuat Amerika sehat kembali bagi SEMUA warga Amerika termasuk pria, perempuan, dan anak-anak, dan dia akan menepati janji itu,” kata Leavitt dalam email.
Jumlah perempuan memegang separuh dari total populasi AS, sekitar 168 juta orang, tetapi penelitian medis tentang kondisi kesehatan unik mereka sebagian besar kurang didanai dan kurang diteliti, kata para pejabat.
Ibu negara Jill Biden mengatakan dia menyampaikan gagasan tentang Inisiatif Gedung Putih untuk Penelitian Kesehatan Perempuan kepada presiden setelah Maria Shriver, yang juga seorang advokat kesehatan perempuan dan anggota keluarga politik Kennedy yang berpengaruh, menyampaikan hal tersebut kepadanya.
Ibu negara memberi tahu para peneliti, aktivis, serta pemimpin bisnis dan filantropi yang menghadiri konferensi bahwa dia akan terus menggaungkan masalah tersebut setelah dia meninggalkan jabatannya.
“Pekerjaan saya tidak berhenti pada bulan Januari ketika Joe dan saya meninggalkan gedung ini,” katanya. “Saya akan terus membangun aliansi, seperti yang membawa kita ke sini hari ini, dan saya akan terus mendorong pendanaan untuk penelitian inovatif” ujar Jill Biden.
Jill Biden mengatakan ekonomi AS kehilangan sekitar $1,8 miliar dalam waktu kerja setiap tahun karena menopause yang berdampak pada perempuan. Dan dia tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang gejala muntah yang ekstrem yang terjadi selama kehamilan.
“Saya mendengar ini beberapa minggu yang lalu dan saya sangat tertarik karena cucu perempuan saya sendiri mengalami hal yang sama, karena kami akan menjadi kakek buyut,” kata Jill Biden.
Cucu perempuan mereka Naomi Biden Neal dan suaminya, Peter Neal, sedang menantikan anak pertama mereka.
Sejak diluncurkan, inisiatif penelitian kesehatan perempuan telah menghimpun hampir $1 miliar dalam pendanaan federal, termasuk dari Departemen Pertahanan dan Institut Kesehatan Nasional.
“Dalam satu tahun, semua orang di ruangan ini bekerja keras,” kata Shriver di konferensi tersebut. “Tidak seorang pun pernah berpikir untuk menjadikan kesehatan dan penelitian tentang perempuan sebagai prioritas bagi pemerintah federal sampai keluarga Biden melakukannya, jadi mari camkan hal itu.”
Presiden Biden menutup konferensi dengan memberi penghormatan kepada pengaruh istrinya, yang setelah berpidato, duduk di barisan depan di samping putri mereka, Ashley Biden, yang mengelola tempat penampungan perempuan di Philadelphia.
“Anda melangkah maju,” kata Biden kepada ibu negara. Kemudian ia memberi tahu hadirin, ” Kalau anda bertanya-tanya, ketika ia berbicara, saya pasti mendengarkannya.” [my/jm]
