“Sakatonik ABC melakukan edukasi kesehatan dengan kampanye Semangat Makan Sehat #MakanHapHapHap. Dalam hal ini, melalui pengenalan Metode ABC dan ABC Nutri Meter yang merupakan aplikasi berbasis web untuk memantau kondisi perkembangan nutrisi anak,” kata Head of Vitamin Category Kalbe Consumer Health Adelia Theresia di Jakarta Pusat, Selasa.
Baca juga: Kalbe Farma kembangkan alat tes diagnostik TBC
Metode ABC adalah tiga hal yang perlu diperhatikan orang tua dalam mendukung nafsu makan anak, yaitu asupan makanan yang cukup dan bergizi, berikab vitamin yang mendukung tumbuh kembang anak dan cek rutin berat badan dan kebersihan anak.
Sedangkan ABC Nutri Meter hadir sebagai salah satu cara untuk memeriksa status gizi dan tumbuh kembang anak yang dikembangkan Kalbe Consumer Health bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Aplikasi berbasis web itu dijadwalkan akan diluncurkan pada September 2024.
Senior Brand Manager Kalbe Consumer Health Chitra Ariesta menjelaskan kurva pertumbuhan WHO dan kuesioner ECAST menjadi acuan ABC Nutri Meter untuk pemeriksaan status gizi anak dan mendeteksi gangguan makan pada anak.
Untuk memeriksa status gizi anak, orang tua diminta memasukkan berat badan, tinggi dan usia anak serta menjawab kuesioner seputar nafsu makan dan daya tahan tubuh anak.
“Hasil pengukuran serta tipsnya dapat dengan mudah dibaca dan diaplikasikan,” tutur Chitra.
Selain pemeriksaan status gizi dan tumbuh kembang pada anak, ABC Nutri Meter juga dapat digunakan oleh remaja untuk mengetahui risiko anemia serta penanganannya.
Baca juga: Anemia pada ibu hamil dapat pengaruhi kecerdasan anak yang dilahirkan
Baca juga: Nutrisi dan stimulasi harus seimbang pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan
Baca juga: Ahli gizi anjurkan pemberian makanan sumber protein hewani pada anak
Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
