PKM Mengkubang
  • Login
  • Register
  • Beranda
  • Profil
    • Tentang
    • Maklumat Pelayanan
    • Struktur Organisasi
    • Visi & Misi
    • Peta Lokasi
  • Informasi
    • Berita
    • Artikel
  • Pelayanan
    • Jenis Layanan
    • Standar Layanan
    • SOP Layanan
  • Galeri
    • Foto
    • Video
  • Inovasi
    • SIGESITE PIS-PK
    • KATIS
    • CEKAL RAHIM
    • STAR
    • YUK NGEJIM
  • Saran & Aduan
    • Keluhan dan Saran
No Result
View All Result
PKM Mengkubang
  • Beranda
  • Profil
    • Tentang
    • Maklumat Pelayanan
    • Struktur Organisasi
    • Visi & Misi
    • Peta Lokasi
  • Informasi
    • Berita
    • Artikel
  • Pelayanan
    • Jenis Layanan
    • Standar Layanan
    • SOP Layanan
  • Galeri
    • Foto
    • Video
  • Inovasi
    • SIGESITE PIS-PK
    • KATIS
    • CEKAL RAHIM
    • STAR
    • YUK NGEJIM
  • Saran & Aduan
    • Keluhan dan Saran
No Result
View All Result
PKM Mengkubang
No Result
View All Result

Tiga kelompok risiko tinggi kanker paru perlu skrining

PKM Mengkubang by PKM Mengkubang
28 Nov, 2023
0 0
0
Tiga kelompok risiko tinggi kanker paru perlu skrining
Share on FacebookShare on Twitter



Jakarta (ANTARA) – Pakar Onkologi Toraks RSUP Persahabatan dan Ketua Indonesia Association Study of Thoraric Oncology Prof. dr. Elisna Syahruddin, PhD, Sp.P (K) menjelaskan terdapat tiga kelompok berisiko tinggi terkena kanker paru yang perlu melakukan skrining.

“Pertama usia 45 sampai 71 kita masukkan dalam program skrining,” ujar dia di Jakarta, Selasa.

Dia mengatakan seseorang yang pernah menjadi perokok aktif atau bekas perokok dengan waktu berhenti kurang dari 15 tahun, termasuk perokok pasif, juga masuk dalam kelompok berisiko tinggi.

Selain itu, individu yang memiliki riwayat kanker paru dalam keluarganya, meski individu tersebut tidak merokok, juga masuk dalam kategori kelompok berisiko tinggi.

Baca juga: Jumlah kasus kanker paru terus naik, dokter: kenali faktor risiko

“Ternyata dari data evidence base itu, kalau di keluarganya itu punya riwayat kanker paru dia itu berisiko. jadi kerentanan seseorang di keluarga yang ada kanker paru dia lebih rentan, makanya dia perlu menskrining dirinya,” ujar Elisna.

“Tiga faktor itu yang disebut dengan faktor kelompok risiko tinggi, maka dari itu perlu dilakukan skrining,” sambung dia.

Lebih lanjut Elisna menjelaskan perbedaan antara skrining dan deteksi dini. Skrining dilakukan pada individu dalam keadaan sehat tetapi memiliki faktor risiko. Adapun deteksi dini dilakukan terhadap individu yang telah bergejala.

Menurut data Kementerian Kesehatan tahun 2022, kanker paru merupakan penyakit dengan prognosis paling buruk, yaitu rendahnya angka tahan hidup dibandingkan dengan jenis kanker lainnya.

Untuk pasien yang menjalani terapi kemoterapi pada stadium 4, proyeksi harapan hidupnya dapat mencapai 10 bulan, sedangkan tanpa pengobatan, diperkirakan hanya bertahan selama tiga bulan.

Baca juga: Dokter: Pengobatan kanker paru harus disesuaikan dengan kondisi pasien

“Untuk meningkatkan angka harapan hidup ada tiga upaya, yang pertama skrining, kedua deteksi dini, yang ketiga pemberian terapi yang optimal,” ucap Elisna.

Sementara itu, Kepala Pelayanan Medik RSUP Persahabatan dr. Erlang Samoedro, Sp.P (K) menambahkan bahwa faktor risiko kanker paru tidak hanya terkait dengan kebiasaan merokok.

Menurutnya, walaupun rokok tetap menjadi penyebab utama kanker paru, tidak benar mengabaikan risiko bagi mereka yang tidak merokok.

“Apakah ada kanker paru yang karena tidak merokok? Ada. Jadi banyak faktor, ada faktor genetik, ada faktor lingkungan. Itu sudah kodrat, bukan sesuatu yang mungkin bisa dicegah, ada nasib. Jadi memang faktor genetik ada di situ,” ujar dia.

Dia mengatakan RSUP Persahabatan memiliki program skrining melalui medical check up untuk mendeteksi kanker paru pada individu yang sehat.

Baca juga: Upaya saling menguatkan dari penyintas dan pendamping pasien kanker

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Siti Zulaikha
COPYRIGHT © ANTARA 2023



Source link

Previous Post

Tumor pada ginjal berpotensi muncul lagi walau sudah diangkat

Next Post

Cara bedakan gejala serangan jantung dan maag

PKM Mengkubang

PKM Mengkubang

Mitra unggul mewujukan masyarakat kecamatan Damar sehat dan  mandiri  

Please login to join discussion

Terbaru

Senam anak sehat di SD Selangkun #senamanakindonesiahebat #kemendikbud #sekolah #guru

Senam anak sehat di SD Selangkun #senamanakindonesiahebat #kemendikbud #sekolah #guru

5 Jun, 2025
0
Lilin Wajah Kunyit -5 menit Lilin Herbal Tanpa Sakit | Herbal, Tanpa Sakit & Mudah | TheWellnessshop

Lilin Wajah Kunyit -5 menit Lilin Herbal Tanpa Sakit | Herbal, Tanpa Sakit & Mudah | TheWellnessshop

5 Jun, 2025
0
Tips Sehat 1 Menit Yang Bikin Hidup Lebih Baik | Secepat Itu! – edisi 7 #tipsseHat

Tips Sehat 1 Menit Yang Bikin Hidup Lebih Baik | Secepat Itu! – edisi 7 #tipsseHat

4 Jun, 2025
0
Mars Kesehatan Angkatan Darat (Lirik)

Mars Kesehatan Angkatan Darat (Lirik)

4 Jun, 2025
0
Kumpulan Kreasi Bekal yang Enak dan Lucu #enak #resep #bekal #sehat

Kumpulan Kreasi Bekal yang Enak dan Lucu #enak #resep #bekal #sehat

3 Jun, 2025
0

Saran dan Aduan

  • Indra / 10 Sep, 2022
    Silahkan tulis masukan, kritik dan saran anda disini, contoh tulisan...

Lihat saran dan aduan

Facebook Instagram Youtube

© 2020 UPT Puskesmas Mengkubang

  • Login
  • Sign Up
  • Beranda
  • Profil
    • Tentang
    • Maklumat Pelayanan
    • Struktur Organisasi
    • Visi & Misi
    • Peta Lokasi
  • Informasi
    • Berita
    • Artikel
  • Pelayanan
    • Jenis Layanan
    • Standar Layanan
    • SOP Layanan
  • Galeri
    • Foto
    • Video
  • Inovasi
    • SIGESITE PIS-PK
    • KATIS
    • CEKAL RAHIM
    • STAR
    • YUK NGEJIM
  • Saran & Aduan
    • Keluhan dan Saran

© 2020 UPT Puskesmas Mengkubang

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Butuh bantuan?
WhatsApp
Ada yang bisa kami bantu?