Ketua Satgas Imunisasi Dewasa Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PAPDI) Dr. dr. Soekamto Koesnoe Sp.PD-KAI mengatakan vaksin herpes zoster (cacar api) adalah aman untuk orang berdaya tahan tubuh rendah dan tidak menyebabkan sakit.
“Karena ini bukan vaksin hidup, kelebihannya ini adalah vaksin rekombinan yang aman diberikan kepada kelompok yang daya tahan tubuhnya menurun, jadi tidak menyebabkan sakit,” kata Soekamto dalam konferensi pers Kenali Penyakit Herpes Zoster dan Pembaruan Jadwal Imunisasi Dewasa 2024 di Kantor PB PAPDI, Rabu.
Baca juga: PAPDI ungkap perlunya vaksin cacar api pada orang dewasa
Vaksin zoster rekombinan adalah subvaksin yang berisi glikoprotein E yang tidak hidup, memiliki kandungan adjuvan sebagai penambah daya tahan tubuh yang bisa mempertahankan imunitas hingga 10 tahun setelah di vaksin. Vaksin itu berisi sebagian kecil virus zoster, dan berkat adjuvan, pasien yang divaksin memiliki kekebalan tubuh yang lebih lama.
Soekamto menambahkan efektivitas vaksin herpes zoster juga sudah tidak diragukan dan bisa diberikan kepada seseorang yang sudah memiliki riwayat penyakit.
“Pada penyakit kardiovaskular vaksin herpes zoster menurunkan risiko infark miokard atau kerusakan otot jantung karena koroner, menurunkan angka kematian mortalitas sebanyak tiga tahun pada pasien kardiovaskular,” kata Soekamto.
Begitu juga pada lansia, vaksin herpes zoster memiliki efikasi lebih dari 90 persen pada pasien 50 tahun ke atas meskipun daya tahan tubuhnya telah menurun, dan bertahan hingga 10 tahun setelah vaksinasi.
Pemberian vaksin juga dapat menurunkan rasa nyeri akibat herpes zoster dan kualitas hidupnya akan meningkat setelah divaksin.
Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024